FINAL ASSIGNMENT (Bachelor and Vocational Degree)
Permanent URI for this community
Koleksi tugas akhir
Program S1 dan D3
Browse
Browsing FINAL ASSIGNMENT (Bachelor and Vocational Degree) by Issue Date
Now showing 1 - 20 of 11378
Results Per Page
Sort Options
- ItemHubungan Pelaksanaan Seleksi Dengan Kesesuaian Penempatan Karyawan Pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk Cab Jawa Barat(Universitas Widyatama, 2002-10) Dianawati, Christina
- ItemPeranan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Internal Penggajian (Studi kasus pada PT INTI Bandung)(Universitas Widyatama, 2003) Amir, Ani MusrianiSistem informasi akuntansi penggajian diperlukan dalam menunjang keefektifan pengendalian internal penggajian. Untuk mengetahui peranan sistem informasi akuntansi dalam menunjang keefektifan pengendalian internal penggajian. Penulis melakukaiwpe^iglitian pada PT INTI (Persero) perusahaan yang bergerak di bidang industrniupup Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peranan sistem infonnasi akuntansi penggajian yang ada d perusahaan terhadap pelaksanaan kegiatan pengendalian internal penggajian. Untuk memperoleh data yang diperlukan, penulis menggunakan metode deskriptif analisis dengan pendekatan studi kasus dan studi pustaka. Dari hasil penelitan yang penulis lakukan, ternyata PT INTI (Persero) telah menerapkan sistem informasi akuntansi penggajian dengan memadai, hal ini terlihat dari kriteria-kriteria yang telah ditetapkan, yaitu terdiri dari unsur-unsur sistem informasi akuntansi seperti adanya tujuan, masukan, keluaran, penyimpanan data, pengolahan, instruksi dan prosedur, pengguna, pengendalian dan pengukuran keamanan, sehingga dapat menunjang keefektifan pengendalian internal penggajian yaitu : (1) Lingkungan pengendalian, (2) Penetapan resiko, (3) Aktivitas pengendalian, (4) Informasi dan komunikasi, (5) Pemantauan. Berdasarkan hasil pembahasan dan penelitian, dapat disimpulkan bahwa sistem infonnasi akuntansi gaji yang memadai dapat menunjang keefektifan pengendalian internal penggajian.
- ItemTINJAUAN ATAS ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PT INDUSTRI TELEKOMUNIKASI INDONESIA (PT.INTI) BANDUNG(Universitas Widyatama, 2003) Yunirman, VirmanModal kerja adalah modal yang harus disediakan dalam jumlah yang cukup untuk menjaga dan menjamin kelancaran operasi perusahaan. Sumber dan penggunaannya harus dapat terus diamati oleh perusahaan agar modal kerja tersebut secara fungsinya dapat membantu kegiatan operasi perusahaan. Penulis mencoba membahas hal-hal sebagai berikut : Sumber modal kerja yang diperoleh PT. INTI dan penggunaannya. Berdasarkan hasil pembahasan ternyata sumber modal kerja PT. INTI diperoleh dari bertambahnya dana, berkurangnya aktiva tetap, bertambahnya hutang jangka panjang, bertambahnya modal, adannya keuntungan dari operasi perusahaan. Sedangkan modal kerja tersebut digunakan untuk : pertambahan aktiva tetap, perlunasan hutang-hutang baik jangka panjang maupun jangka pendek, adanya kerugian dalam operasi perusahaan, berkurangnya dana perusahaan. Sesuai dengan hasil praktik kerja lapangan yang dilakukan, penulis mengambil simpulan bahwa sumber dan penggunaan modal kerja pada perusahaan telah sesuai dengan kebijakan akutansi. Saran yang penulis ajukan sebagai pertimbangan yaitu praktik-praktik sehat yang selama ini dijalankan oleh perusahaan sebaiknya dipertahankan dan diharapkan perusahaan dapat menstabilkan antara modal kerjanya.
- ItemPeranan Audit Operasional Dalam Mendorong Efektivitas Pelayanan Kesehatan Unit Gawat Darurat Di Rumah Sakit studi kasus pada Perjan Rumah Sakit Hasan Sadikin(Universitas Widyatama, 2003) Saragih, Yohansen DPentingnya kesehatan bagi seorang manusia merupakan suatu kondisi yang utama untuk dapat beraktivitas kembali. Hal ini terutama dalam penunjang pembangunan dan kehidupan masyarakat. Usaha yang dilakukan pemerintah maupun swasta dalam memenuhi kebutuhan tersebut adalah dengan menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan masyarakat yang cukup memadai yaitu rumah sakit. Sejalan dengan berkembangnya rumah sakit maka manajemen dituntut untuk mengelolanya secara efektif dan efisien. Audit operasional diperlukan manajemen dalam pengelolaan pelayanan kesehatan rawat darurat, yaitu dalam hal menjawab/mengatasi berbagai persoalan yang muncul pada ruang Resusitasi Unit Gawat Darurat. Dengan cara memberikan hasil audit operasional berupa saran dan rekomendasi yang diharapkan dapat memperbaiki atau meningkatkan pelayanan kesehatan Unit Gawat Darurat pada RS Dr. Hasan Sadikin. Penelitian yang dilakukan penulis menggunakan metode deskriptif analisis dengan berbagai langkah pendekatan. Pengumpulan data primer dilakukan melalui penelitian lapangan pada RS Dr. Hasan Sadikin yaitu'dengan melakukan observasi, wawancara, dan pengajuan daftar pertanyaan melalui kuesioner. Data sekunder diperoleh dari data rumah sakit yang sudah ada. Audit operasional dilakukan melaui dua tahap, yaitu tahap pendahuluan dan tahap audit mendalam. Hal-hal yang dilakukan pada tahap pendahuluan adalah pengamatan sekilas atas fisik, mencari data tertulis, wawancara dengan personel manajemen, dan melakukan analisis untuk mengidentifikasi bidang dan kegiatan yang dianggap penting untuk menentukan hal yang mana saja yang memerlukan penanganan secara khusus. Berdasarkan data yang diperoleh pada tahap pendahuluan, dilakukan audit yang lebih mendalam mengenai aktivitas pada ruang Resusitasi, yang nantinya akan ditemukan beberapa temuan dan diberikan rekomendasinya dari auditor yang diberikan sesuai dengan kondisi perusahaan sehingga pada akhirnya efektivitas pelayanan kesehatan Unit Gawat Darurat pada RS Dr. Hasan Sadikin dapat tercapai di masa mendatang. Hipotesis yang penulis ajukan, yakni bahwa audit operasional yang memmadai akan berperan dalam mendorong efektivitas pelayanan kesehatan Unit Gawat Darurat diterima, karena dengan pelaksanaan audit operasional yang memadai dapat meningkatkan pelayanan kesehatan Unit Gawat Darurat. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan tersebut, penulis menyimpulkan bahwa audit operasional berperan dalam mendorong efektivitas pelayanan kesehatan Unit Gawat Darurat di Rumah Sakit.
- ItemPengaruh Pemecahan Saham (Stock Split) Terhadap Perubahan Harga Pasar Saham Di Bursa Efek Jakarta(Universitas Widyatama, 2003) Irmansyah, DickyBerdasarkan data yang terdapat di PT Bursa Efek Jakarta, yang dapat diakses melalui situsnya www.jsx.co.id, sepanjang tahun 2002 terdapat 12 perusahaan yang melakukan kebijakan pemecahan saham (stocksplit) Pemecahan saham berarti memecah harga nominal saham dan jumlah lembar saham. Secara nominal, kebijakan pemecahan saham mengakibatkan penurunan harga sahamn pada setiap lembarnya. Akan tetapi setiap perusahaan yang melakukan kebijakan pemecahan saham, mengalami perubahan pada harga pasar sahamnya. Pada dasarnya, alasan yang menyebabkan perubahan pada harga pasar saham tersebut belum dapat dipahami. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui apakah kebijakan pemecahan saham mempengaruhi terhadap perubahan harga pasar saham. Suatu kebijakan pemecahan saham dikatakan mempunyai pengaruh terhadap perubahan harga pasar saham, jika terdapat perbedaan yang signifikan antara harga saham sebelum pelaksanaan kebijakan pemecahan saham dengan harga saham sesudah pelaksanaan kebijakan pemecahan saham. Sampel yang diambil pada penelitian ini sebanyak 8 perusahaan dari populasi awal sebanyak 12 perusahaan, atau sekitar 66,67 % dari populasi. Sampel yang diambil berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Hal yang paling penting untulk melakukan pengambilan sampel pada penelitian ini adaiah bahwa di sekitar tanggal kebijakan tidak terdapat kebijkan lanjutan, hal ini dimaksudkan agar perubahan harga pasar saham hanya dipengaruhi oleh pemecahan saham. Hasil penelitian yang diperoleh adalah bahwa kebijakan pemecahan saham (stock split) tidak ada pengaruh yang signifikan terhadap perubahan harga pasar saham di Bursa Efek Jakarta. Hal ini dapat dilihat dari hasil uji statistik sebagai berikut : 1. Persamaan regresi linier sederhana yang diperoleh sebagai berikut: y = 5,47 - 0,03 x Melalui persamaan regresi tersebut, kita dapat memperkirakan nilai y apabila nilai x diketahui atau sebaliknya. Persamaan regresi tersebut menunjukan bahwa jika variabel x mengalami kenaikan sebesar 10 poin, maka variabel y akan mengalami penurunan sebesar 0,3 poin. 2. Nilai koefisien Pearson (r) yang diperoleh adalah sebesar - 0,47 angka tersebut menunjukan bahwa korelasi kedua variabel tersebut memiliki arti berlawanan, setiap kenaikan pada nilai x menyebabkan penurunan pada nilai y. Sementara besarnya pengaruh kebijakan pemecahan saham terhadap perubahan harga saham adalah (-0,47)2 x 100 % = 22,09 % sedangkan sisanya (77,91 %) merupakan pengaruh dari faktor lain. 3. Pengujian hipotesis menunjukan bahwa ttabel ≤ thitung ttabel - 2,45 ≤ -1,31≤ 2,45 Sehingga Ho diterima dan Ha ditolak, artinya pemecahan saham (stock spli) tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perubahan harga pasar saham.
- ItemKampanye Pasar Milik Kita Bersama(Universitas Widyatama, 2003) Risdianto, JokoKondisi pasar yang kotor, semrawut, jorok, bau dan peringkat negatif lainnya, menurut penulis merupakan hasil dari sebuah proses yang telah berlangsung sejak pasar tersebut dibangun, maka lahirlah akhirnya yang disebut dengan budaya pasar. Budaya tersebut merupakan proses yang tercipta dengan sendirinya yang pemeran utamanya adalah masyarakat pasar itu sendiri. Karena itu merupakan proses penulis berpikir kenapa tidak kita menyeting atau membentuk sebuah proses yang baru yang jauh dari peringkat negatif tersebut, kenapa tidak kita membudayakan masayarakat pasar tersebut untuk bersama-sama menciptakan sebuah budaya yang baru, sebuah budaya yang menghasilkan atau melahirkan sebuah budaya yang bermakna baik atau positif buat masyarakat pasar itu sendiri nantinya. Yang caranya dengan mengadakan kampanye. Sekarang kendala yang penulis hadapi adalah bagaimana menyatukan berbagai macam pribadi, sifat setiap orang pasar yang mempunyai berbagai macam kepentingan. Melalui kampanye yang penulis rancang ini. Kalau ditarik kesimpulan tujuan dari keseluruhan kampanye ini adalah untuk membangun kesadaran masyarakat pasar akan adanya rasa kebersamaan dan rasa memiliki antar sesama masyarakat pasar terhadap pasarnya. Yang caranya penulis wujudkan dalam bentuk partisipasi masyarakat pasar dalam menjaga kebersihan, ketertiban, keamanan dan keindahan pasarnya secara bersama-sama. Apapun itu bentuknya segala bentuk partisipasi masyarakat pasar yang positif terhadap kampanye ini akan sangat membantu suksesnya kampanye ini.
- ItemPeranan Analisis Biaya Diferensial Dalam Pengambilan Keputusan Memproduksi Sendiri Atau Membeli Produk Garmen Tertentu Untuk memenuhi Suatu Pesanan Guna Meningkatkan Laba Studi Kasus pada PT X(Universitas Widyatama, 2003-03) Santoso, Darius
- ItemPERANAN PENGENDALIAN INTERN KAS DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGELOLAAN KAS (Studi kasus pada PT”X”)(Universitas Widyatama, 2003-04) Anthon
- ItemAnalisis Perbandingan Penerapan Beberapa Metode Penilaian Persediaan Barang Dan Pengaruhnya Terhadap Laba Kotor Pada PT Dos Ni Roha Bandung(Universitas Widyatama, 2003-04) Firmansyah, Andrian H
- ItemPengaruh Tingkat Penambahan Modal Sendiri Terhadap Pertumbuhan Laba Operasi Penelitian dilakukan pada PT Bank Jabar(Universitas Widyatama, 2003-06) Nuraeni, Reni
- ItemMedia Informasi Pendidikan Mengenai Autisme Bagi Orang Tua Di KOta Bandung(Universitas Widyatama, 2003-06-27) FernandoAutisme, suatu gejala gangguan perkembangan dan saraf anak yang sampai saat ini kehadirannya masih banyak belum diketahui oleh masyarakat luas khususnya orang tua di Kota Bandung mungkin dikarena kurangnya informasi yang tersebar, dan kemungkinan masih sangat minim didapatkan. Orang tua masih belum menyadari akan bahaya dikemudian hari bagi seorang anak yang mengidap autisme, mereka pada umumnya hanya mengetahui permasalahan kesehatan dan pertumbuhan fisik anaknya saja, tidak sadar bahwa permasalahan diluar itu masih ada dan sangat berbahaya bagi masa depan anak. Autisme, banyak dipengaruhi oleh berbagai macam faktor, dimana faktor ini disebabkan oleh faktor genetika, dan dapat pula kemungkinan yang sangat kecil saat orang tua dalam keadaan hamil disebabkan karena pola hidup, polusi lingkungan, pola makan, dan keracunan dari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Autisme ini dipandang sebagai gangguan yang memiliki banyak sebab, sekaligus penyebabnya tidak sama dari satu kasus ke kasus lainnya, dan dapat ditandai atau diditeksi secara dini dengan melihat kelainan dalam perkembangan anak, baik komunikasi verbal, nonverbal, motorik, perilaku, dan interaksi sosial. Melihat kondisi tersebut diatas, sangatlah mencemaskan, disinilah seorang desainer turut memegang peranan penting dalam usaha memberikan satu pemecahan dalam hal terhambatnya atau kurangnya informasi mengenai autisme dari nara sumber yang mengetahui akan autisme kepada masyarakat melalui media informasi yang berisikan wawasan dan pengetahuan mengenai autisme. Setidaknya orang tua dapat menjadikan media informasi ini sebagai pengetahuan tambahan mengenai salah satu gangguan yang diderita oleh anak, dan dapat sebagai acuan agar orang tua dapat lebih berjaga-jaga terhadap perkembangan anak.
- ItemKampanye Peduli Air Tanah Bagi Mahasiswa Di Kota Bandung(Universitas Widyatama, 2003-07) Bramagita, Andry W DAir tanah adalah salah satu jenis air yang akhir-akhir ini banyak digunakan sebagai alternatif air PDAM yang biasa digunakan. Kurangnya pemahaman dan kondisi air tanah saat ini yang terjadi didalam masyarakat, menimbulkan permasalahan-permasalahan yang dapat merugikan juga mengancam keberlangsungan hidup masyarakat itu sendiri. Berdasarkan sering terjadinya permasalahan yang berhubungan dengan kebutuhan akan adanya air bersih yang banyak terjadi di Indonesia, penggunaan air yang sangat berlebihan serta kurangnya lahan resapan, menjadi penyebab utama menurunnya kualitas dan kuantitas sumber daya air tanah, terutama pada masyarakat Kota Bandung. Diikuti dengan jumlah penduduk yang semakin meningkat, air tanah akan semakin banyak dibutuhkan dan kondisinya akan semakin menipis. Hal tersebut menjadi suatu permasalahan yang sangat vital dalam berlangsungnya kehidupan kita, karena kondisi kelestarian alam saat ini memiliki peranan yang cukup penting bagi keberlangsungannya kehidupan yang akan datang. Generasi muda sebagai pewaris kehidupan yang akan datang, memiliki peranan penting terhadap kondisi air tanah dalam beberapa tahun kedepan. Melihat kondisi tersebut seorang desainer memiliki suatu peranan yang cukup penting, untuk memberikan pemecahan dalam hal terhambatnya atau kurangnya informasi mengenai keberadaan air tanah bagi generasi muda dan masyarakat pada umumnya. Setidaknya generasi muda dalam hal ini mahasiswa, dapat menjadikan media kampanye ini sebagai pengetahuan tambahan dan bekal bagi peran sertanya di masa yang akan datang.
- ItemPeranan Job Order Costing Method Dalam Menetapkan Harga Pokok Produksi Studi Kasus Pada Harost Irmi Bandung(Universitas Widyatama, 2003-09) Pudjiastuti, Diane
- ItemPengaruh Economic Value Added Terhadap harga saham di Pasar Modal Studi Kasus pada BUrsa Efek Jakarta(Universitas Widyatama, 2003-11) Bukit, Gita E
- ItemPengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Karyawan Menggunakan Jasa Poliklinik Kesehatan Ywbi Pt (Persero) Industri Telekomunikasi Indonesia (PT.Inti (Persero))(Universitas Widyatama, 2004) Fatmasari, Nur AisyahABSTRAK Nur Aisyah Fatmasari. Penelitian ini berjudul “Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Karyawan Menggunakan Jasa Poliklinik Kesehatan YWBI PT INTI (Persero)”, dibimbing oleh Bapak Prof. Dr. H. Surachman Sumawihardja, S.E. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kualitas pelayanan terhadap keputusan karyawan menggunakan jasa poliklinik kesehatan YWBI, yang meliputi variabel tangible, reliability, responsiveness, assurance dan empathy. Lokasi penelitian adalah Poliklinik YWBI PT INTI (Persero) yayasan milik sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang industri telekomunikasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif survei, yaitu metode yang menggambarkan apa yang dilakukan perusahaan berdasarkan fakta-fakta/kejadian-kejadian pada perusahaan tersebut, untuk kemudian diolah menjadi data dan selanjutnya dilakukan suatu analisis secara kuantitatif. Dan metode verifikatif yang bertujuan menguji hipotesis yang telah dirumuskan sebelumnya. Rancangan pengujian hipotesis meliputi penetapan hipotesis nol, pemilihan test statistik dan penetapan signifikansi dari variabel independen terhadap variabel dependen. Dalam penelitian ini hipotesis diuji dengan menggunakan analisis jalur. Dari hasil penelitian ini, diperoleh bahwa variabel tangible, responsiveness, assurance dan empathy secara parsial maupun simultan berpengaruh terhadap keputusan karyawan menggunakan jasa poliklinik kesehatan YWBI PT INTI (Persero). Pengaruh tersebut terdiri dari variabel tangible, yaitu kenyamanan gedung, kebersihan gedung dan peralatan medis serta penampilan karyawan (15.95%), responsiveness, yaitu kecepatan menangani administrasi pengobatan dan kecepatan menangani keluhan pasien (8.62%), assurance, yaitu bebas dari kesalahan diagnosa penyakit dan obat (9.49%) dan empathy, yaitu perhatian kepada pasien, kemampuan dalam menanggapi keluhan pasien, ramah dalam mendengarkan keluhan pasien dan melayani pasien dengan adil (60.65%), sedangkan pada faktor reliability diperoleh pengaruh tidak signifikan terhadap keputusan karyawan menggunakan jasa poliklinik kesehatan YWBI PT INTI (Persero). Kualitas pelayanan dari empathy ternyata paling besar pengaruhnya dalam pengambilan keputusan menggunakan jasa poliklinik kesehatan YWBI PT INTI (Persero). Pihak manajemen poliklinik YWBI PT INTI (Persero) dapat melakukan peningkatan pelayanannya untuk menarik lebih banyak lagi karyawan berobat di poliklinik tersebut yaitu dengan terus melakukan peningkatan kualitas pelayanan baik yang berbentuk fisik atau nyata maupun peningkatan kualitas pelayanan antar personal yang dapat memberikan penilaian langsung terhadap kualitas pelayanan yang diberikan.Sedangkan kualitas pelayanan di bidang medik sendiri dapat ditingkatkan dengan membina hubungan yang baik dengan mitra kesehatan dengan menyempurnakan perjanjian yang telah disepakati bersama.Untuk penyediaan obat, pihak apotek poliklinik tetap menjaga kualitas obatnya dengan membuat kontrak yang fleksibel dengan pihak perusahaan. Dan memberikan additional service seperti akupuntur, pijat refleksi dan herbal untuk menambah pilihan bagi karyawan melakukan pengobatan di poliklinik YWBI PT INTI (Persero).
- ItemPERANAN CONTROLLER DALAM MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGENDALIAN PENJUALAN (Studi Kasus pada CV Indorub – Bandung)(Universitas Widyatama, 2004) Yap, YuliawatiDalam pencapaian tujuan perusahaan diperlukan suatu prosedur yang terkoordinasi dan terarah. Hal ini dimaksudkan agar dalam setiap kegiatan operasional perusahaan tidak terlepas dari visi dan misi perusahaan dengan landasan efektivitas dan efisiensi. Pengendalian yang dilakukan oleh seorang Controller merupakan salah satu kegiatan yang menunjang terhadap pencapaian perusahaan tersebut. Dengan pengendalian sebagai Early Warning System akan memudahkan bagi suatu perusahaan yang menilai kesalahan dan atau kecurangan yang terjadi yang dalam setiap kegiatan oprasional perusahaan. Pengendalian dapat dilakukan dengan cara memperbandingkan antara target atau standar dengan realisasinya. Peranan Controller dalam pengendalian penjualan sangat dibutuhkan, mengingat penjualan merupakan kegiatan yang sangat mempengaruhi terhadap kelangsungan hidup perusahaan. Dengan penjualan yang terkendalikan, akan dapat dipastikan suatu perusahaan akan tetap eksis pada persaingan bisnis. CV Indorub sebagai suatu perusahaan industri karet melaksanakan pengendalian yang dilakukan oleh Controller dalam hal penjualan. Hal ini dapat dilihat dari hasil penelitian yang menunjukan bahwa Controller yang memadai, dengan melaksanakan fungsi Controller yang memadai, dan memiliki tugas dan tanggung jawab yang jelas. Hasil penelitian menunjukan peranan Controller sebesar 85,6%, sedangkan besarnya efektivitas pengendalian penjualan sebesar 91,6%, sedangkan besarnya peranan Controller dalam meningkatkan efektivitas pengendalian penjualan adalah sebesar 87% atau dapat dikatakan Controller sangat berperan dalam meningkatkan efektivitas pengendalian penjualan. Penulis dalam melakukan penelitian menemukan beberapa kekurangan, antara lain tidak terjalinnya sacara baik komunikasi antara Controller CV Indorub dengan semua tingkatan manajemen CV Indorub, serta manajemen CV Indorub yang tidak selalu melakukan konsultasi pada Controller CV Indorub saat menghadapi masalah atau situasi yang sulit. Dari kedua hal diatas, penulis menyarankan manajemen CV Indorub agar selalu berkonsultasi kepada Controller CV Indorub saat menghadapi masalah atau situasi yang sulit guna mendapatkan solusi yang terbaik untuk permasalahan yang dihadapi.
- ItemPERANAN SISTEM PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK DALAM MENCIPTAKAN EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PERSEDIAAN BARANG DAGANGAN (Studi Kasus pada PT.Ultrajaya Milk Industry and Trading Company,Tbk. Padalarang)(Universitas Widyatama, 2004) Wulandari, MarselliPersediaan merupakan unsur aktiva yang disimpan dengan tujuan untuk dijual kembali dalam kegiatan normal perusahaan. Persediaan barang dagangan yang dimiliki oleh perusahaan industri sebelumnya mengalami proses produksi, yaitu berawal dari bahan baku, melalui proses produksi dan menjadi persediaan barang jadi/barang dagangan. Karena demikian pentingnya persediaan barang dagangan maka perusahaan memerlukan pengelolaan persediaan barang dagangan yang efektif, agar kebutuhan informasi yang terstruktur tercapai yaitu; cepat, tepat dan akurat maka diperlukan suatu sistem pengolahan data elektronik dalam mengolah data persediaan barang dagangan. Dalam melakukan penelitian, objek yang diteliti adalah Sistem Pengolahan Data Elektronik (SPDE) pada PT. Ultrajaya Milk Industry and Trading Company, Tbk., yang berlokasi di Padalarang. Bidang usaha adalah di bidang industri yang memproduksi aseptic dan produk keju. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas pengendalian internal atas persediaan barang dagangan dan bagaimana peranan sistem pengolahan data elektronik dalam menciptakan efektivitas pengendalian internal pada perusahaan. Berdasarkan uraian di atas penulis mengajukan hipotesis bahwa : penerapan sistem pengolahan data elektronik yang memadai atas persediaan barang dagangan yang dijalankan perusahaan dapat berperan dalam menunjang efektivitas pengendalian internal atas persediaan barang dagangan. Untuk menguji hipotesis tersebut maka penulis melakukan penelitian mengenai pengelolaan persediaan barang dagangan yang menggunakan teknologi komputer. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif, dan untuk mengumpulkan data digunakan penelitian lapangan dan studi kepustakaan. Pengumpulan dan pengolahan data dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada responden. Dari hasil jawaban kuesioner yang dikumpulkan diperoleh hasil sebagai berikut; untuk variabel independen sebesar 87,72 %, variabel dependen sebesar 87,59%, dan variabel intervening sebesar 96,29%. Dari hipotesis yang penulis ajukan hasilnya dapat diterima karena dapat menjawab identifikasi masing-masing masalah. Dimana; Sistem Pengolahan data Elektronik (SPDE) yang diterapkan sangat memadai, Pengendalian Internal atas Persediaan barang Dagangan sangat Efektif, dan Sistem Pengolahan Data Elektronik dalam menciptakan Efektivitas Pengendalian Internal Persediaan Barang Dagangan sangat berperan. Selanjutnya berdasarkan data-data yang diperoleh serta perhitungan yang dilakukan, penulis mengambil beberapa simpulan dan saran yang diharapkan dapat berguna bagi perusahaan guna mendukung lebih tercapainya efektivitas pengendalian internal persediaan barang dagangan yang telah ada dengan penerapan Sistem Pengolahan Data Elektronik (SPDE) yang telah disesuaikan dengan perkembangan teknologi.
- ItemTinjauan Strategi Pemasaran Yang Diterapkan Oleh PT Pola Andhika Realtor(Universitas Widyatama, 2004) Yuniar
- ItemPeranan Audit Operasional Dalam Menunjang Efektifitas Penjualan Studi Kasus pada PT X Bandung(Universitas Widyatama, 2004) Effendi, Antonius