ANALISIS PENGARUH VARIASI KECEPATAN POTONG DAN KEDALAMAN POTONG PADA PROSES MESIN BUBUT TERHADAP TINGKAT KEKASARAN PERMUKAAN BENDA KERJA BAJA AISI 1045
Loading...
Date
2023
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Program Studi Teknik Elektro, Universitas Widyatama
Abstract
atau bidang. Ini terjadi karena penyimpangan selama proses pemesinan, yang
menghambat pembuatan permukaan yang sempurna. Tujuan penelitian ini adalah
untuk mengetahui pengaruh variasi kecepatan potong dan kedalaman potong pada
proses pembubutan terhadap kekasaran permukaan benda kerja Baja AISI 1045 dan
mengetahui perubahan kecepatan pemakanan memberikan dampak terhadap
kekasarannya. Pahat bubut rata yang digunakan dalam penelitian ini berbahan HSS,
spesimen yang digunakan dalam penelitian ini berbahan Baja AISI 1045, mesin
bubut yang dipakai dalam penelitian ini bermerek Pinacho L-1/180, alat
pengukuran kekasaran dalam penelitian ini bermerek SE 1700 α, pembubutan
dilakukan tanpa cairan pendingin. Hasil penelitian menunjukkan (1) Kekasaran
pada spesimen AISI 1045 dengan Kecepatan potong 41.605 mm/min, Kecepatan
spidle 530, Gerak makan 0,14 mm/r dan kedalaman potong 1 mm mendapatkan
hasil rata-rata nilai kekasaran terbesar dengan 6,034 μm. Biasanya dilakukan untuk
tahap awal membubut spesimen; (2) Kekasaran pada spesimen AISI 1045 dengan
Kecepatan potong 109.900 mm/min, Kecepatan spidle 1400, Gerak makan 0,14
mm/r dan kedalaman potong 0,5 mm mendapatkan hasil rata-rata nilai kekasaran
terkecil dengan 3,080 μm. Biasanya dilakukan untuk tahap finishing spesimen; (3)
Besar atau kecilnya nilai kekasaran dipengaruhi oleh kedalaman potong dan
kecepatan putaran spindle; (4) Putaran spindle berdasarkan hasil yang tersedia di
lapangan, namun dengan segala keterbatasan maka ditentukan ketersediaannya
pada mesin bubut di lab.