ANALISIS DAMPAK PENGOPRASIAN TOL KOPO - PALIMANAN TERHADAP BIAYA DISTRIBUSI LOGISTIK [STUDI KASUS DI PT POS INDONESIA (PERSERO)]
No Thumbnail Available
Date
2016
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Universitas Widyatama
Abstract
PT Pos Indonesia (Persero) merupakan perusahaan jasa transportasi. Lamanya waktu
pengiriman dan tingginya biaya kirim untuk daerah yang ada di Pulau Jawa
khususnya dari daerah Jakarta ke Jawa Tengah dan Jawa Timur merupakan salah satu
masalah yang dihadapi PT Pos Indonesia (Persero). Dimana dalam penentuan rute
pengiriman dilakukan melalui jalur utama atau jalur alternatif lain berdasarkan
pengetahuan supir, tanpa mempertimbangkan waktu tempuh dan biaya ongkos kirim.
Jalan Tol Cipali merupakan alternatif penghubung daerah Jawa Barat dengan Jawa
Tengah dan juga Jawa Timur, dimana Tol Cipali memperpendek jarak tempuh sejauh
40 km dan diprediksi akan memotong waktu tempuh 1,5 sampai 2 jam dibandingkan
melewati jalur utama .
Tujuan penelitian ini adalah menentukan rute terbaik dalam pengiriman barang dari
daerah Jakarta ke Tegal dan Jakarta ke Surabaya oleh PT Pos Indonesia (Persero) atau
perusahaan transportasi lain, menentukan perbedaan waktu dan biaya ongkos kirim
dalam pendistribusian barang dengan dan tanpa menggunakan Tol Cipali. Penelitian
ini dilakukan dengan metode manual shortest route dan route costing. Manual shortest
route digunakan dalam menganalisis penentuan rute dan perhitungan waktu tempuh
dalam pengiriman, route costing digunakan untuk menganalisis biaya setiap rute
alternatif dan menentukan biaya terbaik dalam pengiriman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak yang ditimbulkan oleh pengoperasian
jalan Tol Cipali sangat besar dari segi waktu tempuh, untuk rute Jakarta – Tegal
waktu tempuh yang dibutuhkan pada alternatif 1 sebesar 314 menit, alternatif 2
sebesar 375 menit, alternatif 3 sebesar 482 menit, dan alternatif 4 sebesar 421, dan
untuk Jakarta – Surabaya alternatif 1 sebesar 1043, alternatif 2 sebesar 1037,
alternatif 3 sebesar 1104, alternatif 4 sebesar 1098, alternatif 5 sebesar 1211,
alternatif 6 sebesar 1205, alternatif 7 sebesar 1150, alternatif 8 sebesar 1144. Selisih
waktu tempuh bila dibandingkan dengan dan tanpa menggunakan Tol Cipali adalah 1
jam 47 menit. Sedangkan dari segi biaya dampak yang ditimbulkan tidak terlalu
signifikan dengan dan tanpa menggunakan Tol Cipali. Untuk Jakarta – Tegal biaya
yang dibutuhkan dengan melalui Tol Cipali sebesar Rp 996.505,- dan tanpa Tol
Cipali Rp 927.635,-. Unutk Jakarta – Surabaya dengan melalui Tol Cipali Rp
2.147.854,- dan tanpa melalui Tol Cipali sebesar Rp 2.152.648,-. Selisih biaya
tempuh dengan dan tanpa Tol Cipali untuk Jakarta – Tegal hanya Rp 28.870 dan
untuk Jakarta – Surabaya Rp 4.794.
Description
Keywords
Rute Optimal, Tol Cipali, Waktu, Biaya, Distribusi Logistik, Optimal These, Time, Cost, Distribution Logistics