ANALISIS KINERJA MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD UNTUK MENINGKATKAN PERFORMANCE MENILAI KINERJA PADA INSTANSI (Studi Kasus : Kecamatan Bojongloa Kaler)

No Thumbnail Available
Date
2018
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Universitas Widyatama
Abstract
Penelitian ini berjudul Balanced Scorecard sebagai alat ukur kinerja. konsep kinerja pada dasarnya dapat dilihat dari dua segi, yaitu kinerja pegawai (perindividu) dan kinerja organisasi. Kinerja pegawai adalah hasil kerja perseorangan dalam suatu organisasi. Sedangkan kinerja organisasi adalah totalitas hasil kerja yang dicapai suatu organisasi. Kinerja pegawai dan kinerja organisasi memiliki keterkaitan yang sangat erat. Tercapainya tujuan organisasi tidak bisa dilepaskan dari sumber daya yang dimiliki oleh organisasi yang digerakkan atau dijalankan pegawai yang berperan aktif sebagai pelaku dalam upaya mencapai tujuan organisasi tersebut Metode yang akan dilakukan untuk penelitian ini menggunakan empat perspektif yaitu perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal dan perspektif pembelajaran dan pertumbuhan dari Balanced Scorecard, yang diawali dengan mengidentifikasi visi, misi, dan melakukan analisis Balanced Scorecard dan SWOT. Tahap kedua adalah membangun strategi bisnis kecamatan yang diperoleh melalui hasil wawancara dengan Kepala Bagian Sekretaris Kasubag Umpeg (Kepala Sub Bagian Umum Pegawai). Tahap ketiga adalah menguraikan strategi ke dalam sasaran strategi yang sebagian besar diambil dari hasil SWOT. Tahap keempat menghubungkan setiap sasaran strategi dengan empat perspektif. Pembuatan pada Balanced Scorecard pada skripsi ini dibatasi sampai penetuan pengukuran dan melihat kinerja kecamatan.Sehingga dapat menghasilkan sebuah referensi kepada Kecamatan Bojongloa Kaler untuk meningkatkan kinerja agar kedepannya dapat mendukung tujuan organisasi dengan lebih baik.
Description
Keywords
Balanced Scorecard, Empat Perspektif, Penilaian Kinerja, SWOT, Four Perspectives, Performance Assessment
Citation