Management - Vocational
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Management - Vocational by Subject "Analisa Modal Kerja"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
- ItemTINJAUAN TENTANG ANALISA MODAL KERJA PADA KOPERASI PEDAGANG PASAR BARU (KPPB) BANDUNG(Universitas Widyatama, 2008) Perawaty, NovieModal kerja merupakan unsur yang penting bagi koperasi karena tanpa modal kerja yang cukup, aktivitas operasional suatu koperasi tidak dapat dilangsungkan. Dengan berkembangnya teknologi mendorong dunia usaha ke arah persaingan yang semakin keras dan kompetitif. Memperoleh kecukupan modal kerja tersebut menjadi faktor utama yang perlu diperhatikan. Oleh sebab itu, Penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Tinjauan Tentang Analisa Modal Kerja Pada Koperasi Pedagang Pasar Baru (KPPB) Bandung“. Permasalahan yang dibahas dalam Tugas Akhir ini adalah mengenai perhitungan besarnya modal kerja, analisa laporan sumber dan penggunaan modal kerja dan perkembangan modal kerja pada koperasi. Berdasarkan sifat masalah diatas, maka Penulis memilih metode deskriptif dalam proses pemecahan tersebut. Untuk menunjang keberhasilan penelitian ini Penulis mengumpulkan data yang aktual mengenai koperasi yang menjadi objek dalam penelitian ini khususnya mengenai permasalahan di atas melalui beberapa studi, diantaranya studi kepustakaan, studi lapangan yaitu dengan teknik wawancara, dan observasi. Sedangkan dalam perhitungannya penulis merujuk pada laporan keuangan (neraca dan laporan laba rugi) tahun 2004-2007. Berdasarkan hasil analisa Penulis, dapat disimpulkan bahwa perhitungan besarnya modal kerja koperasi adalah pada perputaran kas bahwa perputaran kas koperasi mengalami penurunan setiap tahunnya. Hal ini disebabkan karena setiap tahunnya pendapatan koperasi mengalami penurunan. Perputaran kas terbesar terjadi pada tahun 2005 yaitu sebesar 15 kali dalam satu tahun dan perputaran kas terkecil terjadi pada tahun 2007 yaitu sebesar 9 kali dalam satu tahun. Pada perputaran piutang koperasi mengalami penurunan setiap tahunnya. Perputaran piutang terbesar terjadi pada tahun 2005 yaitu sebesar 0.18 kali dalam satu tahun dan perputaran piutang terkecil terjadi pada tahun 2007 yaitu sebesar 0.16 kali dalam satu tahun. Sedangkan pada perputaran persediaan koperasi mengalami fluktuasi. Pada tahun 2005 perputaran persediaan sebesar 70 kali dalam satu tahun. Pada tahun 2006 perputaran persediaan mengalami kenaikan menjadi sebesar 90 kali dalam satu tahun dan pada tahun 2007 perputaran persediaan mengalami penurunan menjadi sebesar 76 kali dalam satu tahun. Dari laporan sumber dan penggunaan modal kerja dapat disimpulkan bahwa pada periode tahun 2004-2005 modal kerja mengalami penurunan yaitu sebesar Rp 1,201,630 Sedangkan pada periode tahun 2005-2006 dan 2006-2007 modal kerja mengalami kenaikkan yaitu sebesar Rp 27,180,835 dan Rp 19,944,350. Untuk perkembangan modal kerja mengalami fluktuasi pada aktiva lancar dan hutang lancar dari periode tahun 2004-2007, hal tersebut dapat mempengaruhi juga terhadap modal kerja bersih koperasi. Rata-rata modal kerja bersih yang dimiliki oleh koperasi adalah sebesar Rp 3,553,703,481. Sedangkan modal kerja bersih terbesar terjadi pada tahun 2005 yaitu sebesar Rp 3,673,635,024 dan modal kerja bersih terkecil terjadi pada tahun 2007 yaitu sebesar Rp 3,398,189,214.