PENGARUH KINERJA KEUANGAN DENGAN PENDEKATAN ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) TERHADAP TINGKAT PENGEMBALIAN SAHAM PADA PERUSAHAAN DI INDUSTRI SEMEN
No Thumbnail Available
Date
2008
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Thesis Magister Management, Universitas Widyatama
Abstract
ABSTRAK Industri semen saat ini sedang banyak dibutuhkan seiring dengan mulai
menggeliat kembali sektor property, yang membutuhkan semen sebagai bahan
baku utama yang cukup vital. Untuk itu diperkirakan peling lambat hingga tahun
2008 Indonesia harus meningkatkan kapasitas produksi semen. Oleh karena itu
dengan melihat banyaknya prospek kebutuhan pasar Indonesia sudah
seharusnya memiliki industri semen yang sehat. Bagi industri semen yang telah
go public nilai saham merupakan faktor penting bagi investor. Banyak hal yang
dapat mampengaruhi harga suatu saham di lantai bursa, diantaranya adalah
kinerja perusahaan.
Eva merupakan salah satu alat pengukur kinerja keuangan perusahaan.
EVA merupakan laba operasi setelah pajak (NOPAT) yang dikurangkan dengan
biaya modal. Biaya modal itu sendiri adalah bunga pinjaman dan biaya ekuitas
yang digunakan untuk menghasilkan NOPAT yang dihitung dengan rata-rata
tertimbang (WACC).
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja keuangan
perusahaan Industri semen bila diukur dengan pendekatan EVA, tingkat
pengembalian saham perusahaan Industri semen, dan pengaruh EVA terhadap
tingkat pengembalian saham perusahaan di Industri semen.
Jenis penelitian verifikatif. Data diperoleh dari laporan keuangan
triwulanan, dan untuk harga saham diambil referensi dari pokok BEJ. Analisis
statistik yang digunakan adalah regresi linier.
Umumnya perusahaan di industri semen tidak mampu menciptakan nilai
tambah ekonomis terhadap modal yang mereka gunakan. PT. Semen Gresik
mempunyai return yang paling tinggi, kemudian PT. Indocement dan yang paling
rendah PT. Semen Cibinong. PT. Semen Gresik juga memiliki nilai EVA yang
paling tinggi, kemudian PT. Indocement dan yang paling rendah adalah PT.
Semen Cibinong.
Dari hasil uji F disimpulkan bahwa model penelitian tersebut dapat
digunakan untuk meramalkan nilai return sehubungan dengan adanya perubahan
EVA atau dengan kata lain EVA berpengaruh terhadap return. Hasil uji t juga
menunjukkan bahwa EVA memberikan pengaruh yang signifikan terhadap
return, yang berarti kinerja keuangan perusahaan dengan menggunakan EVA
berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat pengembalian (return) saham
pada perusahaan di industri semen.
Description
Keywords
Kinerja Keuangan, Economic, Value Added, Saham, Financial Performance, Economic, Value Added, Rate of return Share.