ANALISIS ASYMETRIC HERDING BEHAVIOR PADA INDUSTRI MANUFAKTUR DI ASEAN EMERGING CAPITAL MARKET PERIODE 2015-2022
Loading...
Date
2024
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Program Magister Manajemen Sekolah Pasca Sarjana Universitas Widyatama
Abstract
Gejolak perekonomian dunia yang juga berdampak terhadap perekonomian
negara-negara ASEAN selama beberapa tahun terakhir menyebabkan terjadinya
perilaku herding di pasar modal, termasuk pada Industri Manufaktur yang cukup
rentan dengan kondisi ketidakpastian. Perilaku herding merupakan salah satu
bentuk bias perilaku yang paling menonjol dalam menghadapi ketidakpastian
tinggi yang mempengaruhi keputusan investasi investor. Tujuan dari penelitian ini
adalah untuk mendeteksi keberadaan perilaku herding, terutama asymmetric
herding pada kondisi pasar yang berbeda (up dan down market) selama periode
Januari 2015–Desember 2022 pada industri manufaktur yang tercatat di Emerging
Capital Market ASEAN (Indonesia, Malaysia dan Thailand). Penelitian ini
menggunakan pendekatan dispersi cross-sectional untuk dapat mencapai tujuan
penelitian. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pada periode sebelum
COVID-19 tidak terdeteksi adanya perilaku herding pada industri manufaktur di
Indonesia, Malaysia dan Thailand, sementara pada periode COVID-19 perilaku
herding hanya terdeteksi pada industri manufaktur di pasar modal Thailand,
sedangkan Malaysia dan Indonesia belum terdeteksi adanya perilaku herding.
Pada periode penuh penelitian tidak ditemukan adanya perilaku herding di ketiga
negara yang diteliti. Keberadaan asymmetric herding hanya terdeteksi pada
industri manufaktur di pasar modal Indonesia, ketika pasar dalam kondisi turun
(down) saja, tidak pada saat kondisi pasar naik (up). Temuan penelitian ini akan
memberikan informasi yang dapat digunakan oleh pembuat kebijakan untuk
menjaga stabilitas ASEAN Emerging Capital Market, terutama pada industri
manufaktur.