ANALISIS PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP AKTIVITAS PEKERJA (Studi Kasus : PT World Yamatex Spinning Mills)
No Thumbnail Available
Files
Date
2009-12-02
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Universitas Widyatama
Abstract
Keadaan dan kondisi lingkungan pada suatu tempat kerja akan sangat mempengaruhi tingkat
performansi pekerja. Kondisi lingkungan kerja yang bersih, temperatur yang nyaman dan
pencahayaan yang baik akan membuat para pekerja nyaman dalam melaksanakan pekerjaannya
serta akan meningkatkan performansi pekerja itu sendiri, sehingga keuntungan perusahaan pun akan
bergerak positif seiring kondisi ini. Dalam penelitian ini membahas tentang hubungan antara kondisi
lingkungan kerja dan pekerjanya itu sendiri. Beberapa hal yang dirumuskan dalam penelitian ini
antara lain : (1) menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi pekerja pada saat bekerja dalam
suatu lingkungan kerja, dan (2) menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi terbentuknya kondisi
lingkungan kerja yang ideal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan
menganalisis (1) temperatur tempat kerja, (2) kelembaban tempat kerja, (3) kebisingan tempat kerja,
(4) pencahayaan tempat kerja, lalu memberikan usulan terhadap kondisi lingkungan kerja serta
memberikan alternatif solusi terhadap masalah yang ada dalam lingkungan kerja berdasarkan data
yang diambil dan diolah.
Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh bahwa faktor-faktor yang membentuk suatu kondisi
lingkungan kerja ini kurang ideal, seperti faktor temperatur dimana pada setiap ruangan, temperatur
berada diatas suhu optimum dan hanya beberapa ruangan tertentu yang suhu ruangannya dalam
kondisi yang optimum. Dan juga faktor kebisingan yang terjadi pada lantai produksi, waktu yang
diperbolehkan pekerja dalam lingkungan bising adalah 8 jam, sedangkan lama waktu bekerja adalah
8 jam tetapi jika dibiarkan terus menerus dalam waktu yang lama maka akan mengakibatkan
rusaknya pendengaran pekerja dan merusak konsentrasi pekerja dimana para pekerja tidak
menggunakan pelindung telinga. Selain itu terdapat masalah lain yaitu bau-bauan yang sangat
mengganggu pekerja di area produksi, yang berasal dari material atau bahan baku itu sendiri, maka
sebaiknya perusahaan melakukan perbaikan terhadap lingkungan kerja yang akan menciptakan
kondisi ideal dalam bekerja.
Description
The objective of this research is to give the alternative solution related to problem which is often
focused by company such as ergonomics, where the environment and condition of labors at the work
station still less than ideal, which result quick fatigue impact againts the labor therefore needed the
improvement againts factors which affected labors to perform their work. The research was to find
out the factors which corresponding direct to labor work environment, such as temperature, noise,
illumination, smells which is happende in work station.Based to result of this research found that the factors which forming an ideal condition of work
environment are less, such as temperature where in each room temperature reside in optimum and
only certain room in optimum temperature. As well as noise that occured in production floor only
enable the labor to work during eight hours a day, while the length of working hours is eight hours a
day, but if this is case continue for long time then it may result the destroy of hearing and labor
concentration as the labor did not use ear protector. Basides, there is another problem such as smell
which is bothering the labor in production area which coming from raw material itself. Therefore
company needs to conduct the improvement againts the work environment to create the great ideal
work condition.
Keywords
ergonomi, benang, area produksi, kondisi lingkungan kerja ideal, ergonomics, yarn, production area, work condition environment, ideal