Economics - Bachelor
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing Economics - Bachelor by Author "Abdurachman, Muhammad Sujana"
Now showing 1 - 1 of 1
Results Per Page
Sort Options
- ItemANALISIS SISTEM DAN PROSEDUR PEMBERIAN KREDIT KPR DALAM MEININGKATKAN KINERJA AUDIT INTERNAL (Studi Kasus pada Bank BTN Bandung)(Universitas Widyatama, 2017) Abdurachman, Muhammad SujanaTujuan penelitian untuk mengetahui analisis sistem dan prosedur pemberian kredit KPR, kinerja audit internal dan mengetahui analisis sistem dan prosedur pemberian kredit KPR dalam meningkatkan kinerja audit internal. Penelitian dilatarbelakangi oleh adanya kredit KPR yang bermasalah pada PT Bank Tabungan Negara yang sebagian besar berasal dari kredit perumahan bersubsidi. Banyak nasabah yang masa kreditnya sudah melewati masa kredit dengan bunga tetap cukup. PT Bank BTN menunjukkan nilai NPL dengan persentase tertinggi dari perumahan bersubsidi karena jatuh tempo pada kinerja triwulan IV. Banyak nasabah yang masa kreditnya sudah melewati masa kredit dengan bunga tetap. Sejak 15 Maret 1995 dikeluarkan Surat Edaran BI mengenai kewajiban bank umum untuk menerapkan seperangkat fungsi audit dan menyusun panduan pemberian kredit. Selain itu, dalam upaya menghadapi kredit KPR bermasalah itu sudah tentu menuntut adanya manajemen yang lebih baik dan salah satu fungsi manajemen yang penting adalah pengendalian internal yang memadai atas pemberian kredit. Hal ini guna untuk menekan kemungkinan terjadinya kredit bermasalah dengan cara meneliti prosedur pemberian kredit yang diterapkan bank. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif sedangkan teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner, dengan jumlah sampel yang dipilih untuk ditujukan kepada auditor internal di Bank BTN berjumlah 34 responden. Analisis sistem dan prosedur pemberian kredit pada Bank BTN ditinjau dari prosedur pemberian kredit di perusahaan telah efektif dilihat dari pencapaian atas penerapan kebijakan perkreditan baik internal maupun eksternal, penerapan prosedur beserta administrasi pemberian kreditnya. Pencapaian upayaupaya yang lain yaitu tepenuhinya indikator-indikator efektifitas pemberian kredit ditinjau dari prosedur pemberian kredit. Kinerja audit internal yang telah ditetapkan telah memadai ini dapat dilihat dengan terpenuhinya unsur-unsur yang terdapat dalam audit internal serta tercapainya tujuan audit internal. Analisis sistem dan prosedur pemberian kredit berperan dalam meningkatkan kinerja audit internal. Walaupun demikian ini mengindikasikan bahwa ada faktor lain di luar variabel yang tidak diteliti oleh penulis yang juga ikut berpengaruh dalam menunjang efektifitas pemberian kredit ditinjau dari prosedur pemberian kredit.