PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS DAN PERCEIVED EASE OF USE TERHADAP ATTITUDE DAN ACTUAL USAGE PADA LAYANAN APLIKASI MOBILE BANKING (STUDI KASUS PADA NASABAH BPRKS)

Nurdiyansah, Andri

PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS DAN PERCEIVED EASE OF USE TERHADAP ATTITUDE DAN ACTUAL USAGE PADA LAYANAN APLIKASI MOBILE BANKING (STUDI KASUS PADA NASABAH BPRKS)

dc.contributor.author	Nurdiyansah, Andri
dc.date.accessioned	2020-07-10T04:30:45Z
dc.date.available	2020-07-10T04:30:45Z
dc.date.issued	2016
dc.description.abstract	Perkembangan dunia global membuat teknologi informasi menjadi semakin dibutuhkan oleh banyak pihak, tak terkecuali dunia perbankan. Teknologi informasi yang dibutuhkan bukan hanya praktis namun keamanan dan kecepatan juga telah menjadi hal utama dalam tujuan bertransaksi. Dengan melihat tuntutan kebutuhan nasabah merupakan tantangan bagi bank untuk mewujudkannya, seiring persaingan perbankan yang berskala global, maka peningkatan pelayanan sangat berperan penting. Mobile Banking merupakan terobosan dan inovasi produk terbaru. Dengan konsep praktis, aman dan mudah, mobile banking siap menjadi solusi bagi semua transaksi yang di butuhkan oleh nasabah. Dengan konsep aman dan mudah saja tidak bisa diprediksi seberapa besar keyakinan nasabah akan menggunakan layanan mobile banking. Maka dari itu tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh persepsi kegunaan dan persepsi kemudahan terhadap sikap dan penggunaan sesungguhnya pada layanan aplikasi mobile banking, dengan mengadopsi model TAM (technology acceptance model) yaitu mengenai model penerimaan sebuah teknologi. Penelitian ini dilakukan di BPR Karyajatnika Sadaya. Metode peneltiian yang digunakan jenis kuantitatif eksplanatori adalah penelitian dengan metode survey, melalui pengujian hipotesis dan analisis data menggunakan SEM (Structural Equation Modeling) dengan alat hitung software AMOS 2.0, dengan sampel penelitian sebanyak 126 responden. Hasil penelitian dengan membandingkan nilai CR (critical rasio) atau thitung ≥ ttabel (1,96), menunjukkan bahwa perceived usefulness berpengaruh positif dan signnifikan terhadap attitude dengan nilai CR=2,629, perceived ease of use terhadap Attitude berpengaruh posistif dengan nilai CR=2,009, Attitude berpengaruh positif dan signifikan terhdap Actual Usage dengan nilai CR=1,969, perceived ease of use berpengaruh posistif dan signifikan terhadap Actual usage dengan nilai CR=3,505, perceived usefulness berpengaruh positif dan dignifikan terhdap Actual usage dengan nilai CR=8,794. Dengan hasil tersebut dapat terlihat bahwa persepsi kegunaan sangat berpengaruh pada penggunaan sesungguhnya dalam layanan aplikasi mobile banking. artinya nasabah yakin bahwa mobile banking sengatlah bermanfaat bagi nasabah dalam melakukan transasksi perbankan. Maka pihak perbankan harus bisa menciptakan layanan-layanan lainnya yang lebih bermanfaat bagi nasabahnya demi menjaga hubungan yang baik demi kelangsungan bisnisnya.	en_US
dc.identifier.uri	http://repository.widyatama.ac.id/xmlui/handle/123456789/10892
dc.publisher	Program Studi Magister Manajemen, Universitas Widyatama	en_US
dc.subject	Mobile banking	en_US
dc.subject	Technology acceptance model (TAM)	en_US
dc.subject	Structural equation modeling (SEM),	en_US
dc.subject	perceived usefulness	en_US
dc.subject	perceived ease of use	en_US
dc.subject	attitude	en_US
dc.subject	actual use	en_US
dc.title	PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS DAN PERCEIVED EASE OF USE TERHADAP ATTITUDE DAN ACTUAL USAGE PADA LAYANAN APLIKASI MOBILE BANKING (STUDI KASUS PADA NASABAH BPRKS)	en_US
dc.type	Thesis	en_US