PERBANDINGAN ANTARA BEBAN BUNGA DAN PENDAPATAN BUNGA BANK KONVENSIONAL DENGAN BEBAN BONUS DAN BAGI HASIL DAN PENDAPATAN MARGIN DAN BAGI HASIL BANK SYARIAH (Studi kasus pada Bank OCBC NISP dan Bank Muamalat Indonesia)
No Thumbnail Available
Date
2009
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Universitas Widyatama
Abstract
Peranan sektor perbankan sangatlah penting bagi pembangunan nasional.
Kegiatan penghimpunan dan penyaluran dana yang merupakan fungsi utama dari
bank diharapkan mampu menjembatani pihak-pihak yang memiliki dana berlebih
dengan pihak-pihak yang membutuhkan dana, sehingga pembangunan yang
membutuhkan dana tidak sedikit ini dapat berjalan dengan lancar. Oleh
karenanya, sektor perbankan selalu dituntut untuk dapat menjadi pengelola dana
masyarakat yang baik dan terpercaya.
Dalam perkembangannya, prinsip operasi perbankan terbagi menjadi dua
yaitu secara konvensional sebagaimana yang ada selama ini dan prinsip syariah.
Berbeda dengan bank konvensional yang menggunakan perangkat bunga dalam
kegiatan usahanya, bank syariah menggunakan prinsip bagi hasil dalam
melakukan kegiatan usahanya.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya rasio beban
operasional pendapatan operasional bank konvensional, untuk mengetahui
besarnya rasio beban operasional pendapatan operasional bank syariah, dan untuk
mengetahui lebih tinggi tidaknya rasio beban operasional pendapatan operasional
bank konvensional dari bank syariah. Penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan data yang berasal dari laporan keuangan publikasi triwulanan
periode tahun 2005, 2006, 2007, dan 2008 yang diterbitkan oleh Bank Indonesia.
Untuk bank konvensional diwakili oleh Bank OCBC NISP, sedangkan
untuk bank syariah diwakili oleh Bank Muamalat Indonesia. Kedua bank tersebut
merupakan bank devisa dengan tingkat kesehatan yang dikategorikan “A” oleh
Bank Indonesia.
Pengujian hipotesis komparatif yang diambil dalam penelitian ini
dilakukan dengan menggunakan pendekatan teknik statistik t-test. Sementara hasil
penelitian yang didapat memperlihatkan bahwa rasio beban operasional
pendapatan operasional bank konvensional lebih tinggi dari bank syariah. Yang
mana dapat diartikan bahwa bank syariah memiliki tingkat efisiensi dan atau
efektifitas yang lebih baik dalam melakukan kegiatan operasi berdasarkan
kegiatan utama (penghimpunan dan penyaluran dana) dibandingkan dengan bank
konvensional.
Dari hasil penelitian ini penulis menyarankan bagi bank konvensional agar
mempertimbangkan untuk mengurangi tingkat bunga simpanannya ataupun
mempertinggi tingkat bunga pinjamannya, sedangkan bagi bank syariah karena
kegiatan penghimpunan dan penyaluran dananya sudah efisien dan efektif maka
harus terus dipertahankan bahkan ditingkatkan lagi.
Description
Keywords
Bank Syariah