PERANAN BIAYA STANDAR BAHAN BAKU DALAM PENGENDALIAN BIAYA BAHAN BAKU PADA PT CARLORINDO UTAMA
dc.contributor.author | Rumanda, Auditia | |
dc.date.accessioned | 2013-08-30T07:25:17Z | |
dc.date.accessioned | 2019-10-24T00:52:44Z | |
dc.date.available | 2013-08-30T07:25:17Z | |
dc.date.available | 2019-10-24T00:52:44Z | |
dc.date.issued | 2007-12 | |
dc.description | Seiring dengan makin tumbuh dan berkembangnya dunia industri, maka persaingan usaha semakin hari semakin ketat dan banyak perusahaan yang memperbaharui teknologinya atau memperluas bidang usahanya guna mempertahankan kelangsungan hidupnya. Sehubungan dengan perkembangan perusahaan tersebut maka semakin kompleks pula masalah yang akan dihadapi perusahaan dalam mengelola usahanya. Oleh karena itu, perusahaan harus mampu mengikuti perkembangan tersebut dengan terus menerus memperbaiki sistem operasinya termasuk adanya perbaikan sistem akuntansi sehingga perusahaan memiliki manajemen yang baik dan mampu meningkatkan labanya. Apalagi sampai saat ini keadaan ekonomi di negara kita belum pulih akibat krisis moneter yang melanda negara kita sejak tahun 1997 lalu yang kemudian berubah menjadi krisis ekonomi. Akibat dari krisis tersebut menyebabkan harga bahan baku menjadi meningkat sedangkan daya beli konsumen menurun. Selain itu perusahaan juga perlu melakukan aktivitasnya secara efektif dan efisien agar dapat bertahan hidup dan dapat bersaing dengan produk yang dihasilkan oleh perusahaan- perusahaan lain. Kondisi itulah yang menjadi tantangan bagi perusahaan untuk mempertahankan keberadaannya di dalam industri. Oleh karena itu manajemen perusahaan dituntut agar dapat melaksanakan kegiatan perusahaan sebaik-baiknya sehingga dapat menghasilkan laba yang maksimum bagi perusahaannya melalui penggunaan sumber daya milik perusahaan secara efektif dan efisien. Agar tujuan itu dapat tercapai maka manajemen perusahaan perlu untuk menyusun perencanaan dan pengendalian yang baik dan memadai bagi perusahaan tersebut. Rencana yang telah diterapkan oleh perusahaan perlu dilakukan pengendalian dalam pelaksanaannya. Oleh karena itu, pengendalian di dalam suatu perusahaan sangat penting, tidak terkecuali juga dalam produksi. Perusahaan harus berusaha mengembangkan strategi operasinya agar produk yang dihasilkan sesuai dengan kebutuhan dan harapan konsumen dengan kualitas yang tinggi. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan konsumen atas produk yang dihasilkan adalah harga produk yang tejangkau, kualitas, dan waktu pengiriman barang yang tepat. | en_US |
dc.description.abstract | Skripsi ini berjudul “Peranan Biaya Standar Bahan Baku Dalam Pengendalian Biaya Bahan Baku Pada PT Carlorindo Utama”. Penelitian ini berlatar belakang produksi yang merupakan suatu kegiatan yang utama pada PT. Carlorindo Utama. Biaya merupakan salah satu faktor penting dalam persaingan sehingga perusahaan perlu melakukan pengendalian biaya. Pada perusahaan industri, bahan baku merupakan salah satu unsur penting dalam penentuan harga pokok produk, itulah sebabnya mengapa diperlukan penanganan yang memadai dalam proses produksi, sehingga harus diusahakan agar pemakaian bahan baku terencana dan terkendali dengan baik, untuk itu diperlukan sistem biaya dimuka yang digunakan untuk mengendalikan biaya. Salah satu contoh biaya yang ditentukan dimuka adalah biaya standar. Dengan biaya standar bahan baku, manajemen dapat mengetahui berapa biaya yang seharusnya dikeluarkan, sehingga ketidak efisienan yang terjadi dapat terdeteksi. Penetapan itu sendiri dilakukan dengan mengadakan suatu perabandingan antar biaya standar yang telah ditetapkan dengan suatu perbandingan antar biaya yang benar-benar terjadi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui biaya standar bahan baku yang telah diterapkan oleh perusahaan telah memadai dan seberapa besar peranan biaya standar bahan baku dalam pengendalian biaya bahan baku. Metodelogi penelitian yang digunakan adalah metode yang digunakan adalah deskriptif analitis yaitu metode yang menggambarkan keadaan yang seharusnya berdasarkan apa yang nampak, dilakukan dengan cara mengumpulkan dan menyajikan data yang disertai analisis yang dapat memperjelas gambaran tentang objek yang diteliti. Pengujian hipotesis dilakukan dengan analisis Champion. Dari hasil pengujian tersebut dapat ditarik kesimpulan apakah hipotesis dapat diterima atau ditolak. Hasil yang diperoleh dari penyebaran kuesioner yang diajuklan penulis kepada responden dalam rangka menguji hipotesis yang dikemukakan penulis, berdasarkan perhitungan persentase jawaban responden tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa penetapan standar biaya bahan baku yang diterapkan oleh PT Carlorindo Utama telah memadai dan sangat berperan dalam pengendalian biaya bahan baku. Dan saran yang penulis ajukan pada perusahaan, sebaiknya perusahaan menetapkan standar harga bahan baku sebaiknya manajemen perusahaan harus lebih rinci dan manajemen perusahaan PT Carlorindo Utama sebaiknya menetapkan batas toleransi penyimpangan | en_US |
dc.identifier.other | 0102071 | |
dc.identifier.uri | http://repository.widyatama.ac.id/handle/123456789/2253 | |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.publisher | Perpustakaan Universitas Widyatama | en_US |
dc.relation.ispartofseries | 0102071;0102071 | |
dc.subject | pengendalian biaya | en_US |
dc.title | PERANAN BIAYA STANDAR BAHAN BAKU DALAM PENGENDALIAN BIAYA BAHAN BAKU PADA PT CARLORINDO UTAMA | en_US |
dc.title.alternative | Studi kasus pada PT Carlorindo Utama, Bandung | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |