PERANAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL PERSEDIAAN BARANG DAGANGAN (Studi Kasus pada PT "X" di Bandung)
No Thumbnail Available
Date
2004
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Program Studi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Widyatama
Abstract
Persediaan barang dagangan merupakan suatu unsur yang sangat
penting bagi perusahaan industri dalam menunjang kegiatan operasional
perusahaan. Untuk itu perlu diadakan pengendalian atas persediaan barang
dagangan agar persediaan selalu terjamin keamanannya. Efektivitas
pengendalian internal persediaan barang dagangan juga tidak terlepas dari
pengaruh diterapkannya sistem informasi akuntansi persediaan. Efektivitas
pengendalian intemal persediaan barang dagangan dapat tercapai bila unsur unsur
pengendalian internal terpenuhi dengan baik dan unsur-unsur
pengendalian internal terpenuhi dengan baik bila didukung oleh informasi yang
dapat dipercaya dan tepat waktu yang dihasilkan oleh sistem informasi
akuntansi.
Perusahaan yang diteliti adalah sebuah perusahaan industri yang
memproduksi air mineral dengan merk dagang "AXO". Perusahaan ini bernama
PT. Jimando Perkasa yang terJetak di Jalan Holis 235 Bandung.
Tujuan umum dari setiap perusahaan adalah untuk memperoleh laba,
dimana laba merupakan seluruh pendapatan setelah dikurangi biaya-biaya yang
dikeluarkan selama periode akuntansi yang bersangkutan. Untuk memperoleh
laba, maka perusahaan melakukan aktivitas-aktivitas sesuai dengan jenis
usahanya.
Struktur organisasi dan uraian tugas yang jelas akan mempengaruhi
tercapainya efektivitas pengendalian internal, karena dalam struktur organisasi
terlihat adanya pemisahan fungsi dan pembagian wewenang antara bagian satu
dengan yang lain, dan uraian tugas yang jelas dapat membantu pegawai untuk
melaksanakan tugasnya dengan baik.
Penelitian dilakukan melalui studi kasus dengan metode analisis deskriftif
yaitu penelitian yang berusaha mengumpulkan dan menyajikan data dari
perusahaan untuk dianalisis sehingga memberikan gambaran yang cukup jelas
atas objek yang diteliti. Data yang dikumpulkan berasal dari penelitian lapangan
yang dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dengan kuesioner. Ada juga
penelitian dilakukan dengan penelitian kepustakaan dengan membandingkan
teori buku dengan keadaan di perusahaan.
Berdasarkan uraian diatas penulis mengajukan hipotesis bahwa "Sistem
informasi akuntansi persediaan yang diterapkan secara memadai, dapat
menunjang efektivitas pengendalian internal persediaan barang dagangan".
Untuk membuktikan hipotesis tersebut, penulis melakukan penelitian mengenai
sistem informasi akuntansi persediaan barang dagangan pada PT "X".
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh persentase jumlah jawaban
kuesioner untuk variabel independen 81,60% dan jumlah jawaban kuesioner
untuk variabel dependen 85,16% sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan
sistem infornnasi akuntansi persediaan pada PT "X" berpengaruh positif terhadap
efektivitas pengendalian internal persediaan barang dagangan, ini didukung oleh
terpenuhinya unsur-unsur sistem informasi akuntansi dan unsur-unsur
pengendalian internal persediaan barang dagangan.