Browsing by Author "Nurdin"
Now showing 1 - 4 of 4
Results Per Page
Sort Options
- ItemEKONOMI SYARIAH DI INDONESIA (Studi Literatur)(Universitas Widyatama, 2012-03-27) Nurdin; Arnan, Sendi GusnandarIn Islam, to meet the needs not justify any means, but there are norms or laws that must be considered, whether lawful or unlawful, good or bad. One of the most important thing in gaining ownership of property is a transaction with the contract. The author uses descriptive method of research literature. Based on the analysis has beendone can be concluded that the pillars of buying and selling is the seller, the buyer, the saleof goods traded, and covenants. Trade or economic in islam is justified according to sharia, namely Shirkah, Mudaharabah, Muzaraah and Syufah.
- ItemOPTIMALISASI PENYALURAN ZAKAT PROFESI DI KOTA BANDUNG (Studi Kasus Penarikan Zakat Profesi Di Pemkot Bandung Jawa Barat)(Seminar Nasional Forum Manajemen Indonesia (FMI 6) , Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara, 2014-11-12) NurdinZakat merupakan kewajiban bagi umat Islam setelah shalat, ibadah ini pada umumnya ada dua syarat, (1) nishab (2 ) haul. Setiap pekerjaan yang mendatangkan hasil (uang ) baginya ada zakatnya, termasuk Pegawai Negeri Sipil, sebagai profesi yang dijalani setiap hari.Bagi amilin yang mengelola dituntut optimalisasi penyaluran zakat yang terkumpul kepada yang berhak menerimanya sebagaimana diisyaratkan dalam qur’an (Q.S. 9 : 60), ketimpangan dan ketidak proforsionalan menjadi masalah dalam pembagian.
- ItemPENGARUH GHARAR TERHADAP ASURANSI ISLAM (SYARI’AH )DI INDONESIA Penelitian dilakukan di Takaful Indonesia Jl, Dalem Kaum No. 130 Bandung(Seminar Nasional dan Silaturahmi Ekonomi Islam 2013, Universitas Sebelas Maret, 2013-11-26) NurdinKonsep dasar perasuransian Islam di Indonesia, tidak terlepas dari cara pandang ummat Islam terhadap asuransi itu sendiri, apakah tidak ada masalah (halal) atau masih ada pandangan-pandangan yang menjurus kepada pelanggaran agama, yaitu haram. Diantara faftor yang menyebabkan adanya keharaman adalah GHARAR, yaitu unsur ketidak pastian sumber dana yang dipakai untuk membayar klaim dari pemegang polis asuransi. Gharar adaah sesuatu akad yang akibatnya tersembunyi atau akibatnya dua kemungkinan dimana yang paling sering terjadi adalah yang ditakuti. Disamping unsure gharar terdapat juga unsure judi, artinya kemungkinan salah satu pihak yang diuntungkan, sedang pihak lain dirugikan. Disamping adanya unsure riba, kemungkinan dana asuransi yang terkumpul dibungakan.
- ItemPENGARUH PENGLOLAAN ZAKAT TERHADAP KESEJAHTERAAN RAKYAT (Studi Penelitian pada Badan Amal Zakat (BAZ) Kecamatan Ujung berung)(Universitas Islam Indonesia, 2012-11-13) Nurdin-