IMPLEMENTASI METODE ANALITICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) PADA PEMILIHAN PEMASOK (Supplier) BAHAN BAKU KAIN PADA INDUSTRI TEXTILE
Loading...
Date
2021
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Program Studi Sistem Informasi S1 Fakultas Teknik
Abstract
Pemutusan hubungan kerja di era Covid-19 merajalela. Ada yang menganggur dan ada yang berbisnis Berbisnis tanpa perencanaan akan meningkatkan risiko kegagalan. Salah satu faktor penting dalam kelangsungan bisnis adalah pemilihan pemasok bahan baku. Dengan banyaknya kriteria yang ditentukan, dapat berdampak pada pemilihan pemasok yang terbilang tidak benar. Menurut Saaty menentukan kriteria yang paling mempengaruhi kinerja setiap kelompok pemasok dapat dilihat dari bobot masing-masing kriteria itu sendiri. Masalah di atas tidak dapat dijawab secara sederhana, terutama tanpa dasar yang pasti. Oleh karena itu, implementasi Analytic Hierarchy Process (AHP) dapat digunakan sebagai alat pemrosesan data. Untuk penyusunan hierarki dapat dimulai dengan tujuan umum (level 1), kritera (level 2) dan jawaban alternatif (level 3). Pada tingkat pertama tujuan penelitian ini memilih pemasok bahan baku kain terbaik yang memenuhi kriteria perusahaan. Pada tingkat kedua kriteria yang ditentukan untuk memilih pemasok adalah harga, waktu, kualitas, kapasitas dan layanan. Pada tingkat terakhir, pemasok yang telah bekerja sama dengan CV.Bigthings.men Indonesia adalah kharisma Textile, Lokatex dan Sinar Kurnia Textile. Dari penilaian kriteria pemilihan pemasok, kriteria harga mendapatkan berat 0,372, diikuti kriteria kualitas seberat 0,267, kriteria waktu seberat 0,161, kriteria kapasitas dengan bobot 0,137, dan kriteria Layanan seberat 0,063. Untuk penilaian skor pemasok, Mulai dari pemasok Lokatex. ia memperoleh beban tertinggi 0,372, pemasok Tekstil Kharisma dengan berat 0,331 dan pemasok Sinar Kurnia Textile mendapat bobot terendah 0,297. Berdasarkan latar belakang di atas, pemilihan pemasok dapat diselesaikan dengan Analytic Hierarchy Process (AHP) sebagai alat pemrosesan data Dan pemasok utama dapat dinilai dengan pembobotan terbaik.
Description
Keywords
Pemasok, Kriteria, AHP, Pembobotan, Prioritas, Supplier, Criteria, Weighting, Priority