PENGARUH PENERAPAN ANGGARAN BERBASIS KINERJA TERHADAP AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (Studi Kasus pada Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah Kota Cilegon)

No Thumbnail Available
Date
2015
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Universitas Widyatama
Abstract
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah merupakan suatu hal yang penting karena anggaran berbasis kinerja menurut Indra Bastian (2006:171) adalah sistem penganggaran yang berorintesai pada “output” organisasi yang berkaitan sangat erat dengan visi, misi dan rencana strategis organisasi. Namun, pada DPPKD akuntabilitas kinerja instansi pemerintah masih kurang baik diduga yang membuat akuntabilitas kinerja instansi pemerintah masih kurang baik adalah anggaran berbasis kinerja. Penelitian ini dilakukan dengan metode eksplanatory dengan pendekatan studi kasus. Metode pengambilan data primer yang digunakan ialah metode kuisioner dan observasi. Jumlah responden didasari teknik sampling jenuh, maka didapat sebanyak 65 responden. Berdasarkan analisis deskriptif didapati akuntabilitas kinerja instansi pemerintah rata-ratanya sebesar 4,046 yang tertinggi terdapat pada akuntabilitas program sebesar 4,138 dan terendah pada akuntabilitas hukum dan kejujuran sebesar 3,846 dan termasuk kategori baik. Selain itu, analisis regresi sederhana mengungkapkan bahwa anggaran berbasis kinerja berpengaruh positif terhadap akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebesar 0,832 dan signifikan sebesar 0,000 dibawah 0,05 dan anggaran berbasis kinerja dapat menjelaskan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebesar 69,5 persen dan sisanya 30,5 persen dijelaskan oleh varaibel lain yang tidak diteliti.
Description
Keywords
Anggaran Berbasis Kinerja, Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, Performance-Based Budgeting, Performance Accountability of Government Agencies
Citation