TINJAUAN ATAS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT PADA PT PUPUK SRIWIDJAJA (PERSERO) PPD JAWA BARAT
No Thumbnail Available
Date
2010
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Universitas Widyatama
Abstract
Di setiap perusahaan, kegiatan penjualan merupakan kegiatan terpenting
untuk memperoleh laba yang merupakan tujuan perusahaan pada umumnya,
termasuk PT Pupuk Sriwidjaja (PERSERO) PPD Jawa Barat. Semakin ketatnya
persaingan di era globalisasi seperti sekarang ini, akan mendorong setiap
perusahaan untuk semakin meningkatkan penjualannya supaya lebih unggul dari
pesaing-pesaing lainnya yang memproduksi produk sejenis. Berdasarkan hal-hal
yang diungkapkan di atas maka dalam menyusun Laporan Tugas Akhir ini,
penulis memilih judul : “Tinjauan atas Sistem Informasi Akuntansi Penjualan
Kredit pada PT Pupuk Sriwidjaja (PERSERO) PPD Jawa Barat”.
Tujuan Laporan Tugas Akhir adalah untuk mengetahui pelaksanaan sistem
informasi akuntansi penjualan kredit pada PT Pupuk Sriwidjaja (PERSERO) PPD
Jawa Barat, dan untuk mengetahui pelaksanaan sistem pengendalian internal
penjualan kredit pada PT Pupuk Sriwidjaja (PERSERO) PPD Jawa Barat.
Dalam penyusunan Laporan Tugas Akhir ini, penulis menggunakan
metode deskriptif dengan cara mencari referensi yang memuat teori-teori yang
relevan yang berhubungan dengan pembahasan, melakukan peninjauan atas
sistem perusahaan yang menjadi objek pembahasan. Penulis mengkaji dan
mempelajari dokumen-dokumen, catatan-catatan, dan laporan perusahaan yang
berkaitan dengan penelitian yang dilakukan.
Dari hasil analisis, diperoleh bahwa pelaksanaan sistem informasi
akuntansi penjualan kredit pada PT Pupuk Sriwidjaja (PERSERO) PPD Jawa
Barat telah dilakukan oleh bagian penjualan, bagian gudang, bagian pengiriman,
bagian keuangan, bagian penagihan, dan bagian akuntansi dengan menggunakan
formulir purchase order, order sheet, surat jalan, dan tanda terima. Kemudian
sistem pengendalian intern yang ada pada PT Pupuk Sriwidjaja (PERSERO) PPD
Jawa Barat adalah dengan adanya fungsi kredit yang terpisah dari fungsi
penjualan dimaksudkan untuk menciptakan pengecekan intern terhadap transaksi
penjualan kredit. Dengan dipisahkannya fungsi penjualan dari fungsi kredit, risiko
tidak tertagihnya piutang dapat dikurangi. Dengan demikian untuk mengecek
ketelitian data akuntansi yang dicatat di rekening kontrol piutang dalam buku
besar agar tidak adanya korupsi, kolusi, dan nepotisme mengharuskan secara
periodik diadakan rekonsiliasi antara buku pembantu piutang (kartu piutang)
dengan rekening kontrol piutang dalam buku besar.
Description
Keywords
Sistem Informasi Akuntansi, Penjualan Kredit