TINJAUAN ATAS PENYUSUNAN ANGGARAN BIAYA OPERASIONAL PADA BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN
No Thumbnail Available
Date
2009
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Universitas Widyatama
Abstract
Anggaran biaya operasional merupakan rencana yang disusun oleh
perusahaan mengenai pengeluaran atau biaya yang akan digunakan dalam
kegiatan-kegiatan operasi. Setelah biaya-biaya tersebut disusun dan ditetapkan,
maka dapatlah disusun anggaran biaya operasional dengan berdasarkan data dari
rencana pengeluaran tersebut. Biaya yang sebenarnya terjadi akan dibandingkan
dengan anggaran operasi yang telah disusun atau ditetapkan, maka dilakukan
analisa terhadap perbandingan tersebut.
Pengelolaan anggaran biaya operasional sebagai acuan bagi perusahaan
dari seluruh kegiatan operasionalnya. Anggaran adalah suatu perencanaan dari
seluruh kegiatan perusahaan ataupun instansi dinyatakan dalam unit moneter
dalam jangka waktu yang akan datang diharapkan mampu menjadi landasan kerja
instansi baik sebagai alat pedoman kerja, sebagai alat pengendalian kerja, dan juga
sebagai alat pengkoordinasi kerja.
Dalam dunia bisnis anggaran mengalami perkembangan, oleh karena itu
anggaran telah diterima sebagai elemen kunci dalam perencanaan dan
pengendalian perusahaan. Anggaran biaya operasional merupakan komitmen
menejemen dalam pelaksanaan pengeluaran biaya operasional yang dilakukan
oleh masing-masing manajer dalam rangka melaksanakan fungi dan tanggung
jawab. Anggaran biaya operasional ini memberikan pedoman agar biaya
sesungguhnya tidak melebihi jumlah yang telah disetujui dalam anggaran,
sehingga hasil yang diperoleh dapat dimaksimalkan.
Kerja praktek dilakukan pada Balai Besar Logam dan Mesin (BBLM)
dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana penyusunan, pelaksanaan, dan
keefektifitasan anggaran biaya operasional, serta faktor-faktor yang
mempengaruhi penyusunan anggaran biaya operasional. Metode tugas akhir yang
digunakan adalah metode deskriptif analisis, yaitu metode kerja praktik yang
disusun berdasarkan fakta fakta yang ada dan sedang berlangsung dengan jalan
mengumpulkan, menyusun dan menjelaskan data yang diperoleh untuk kemudian
dianalisis sesuai dengan teori yang ada.
Berdasarkan hasil kerja praktik, penyusunan dan pelaksanaan anggaran
biaya operasional yang telah dilaksanakan Balai Besar Logam dan Mesin sudah
efektif. Hal ini terbukti dari adanya tim atau bagian khusus penyusun anggaran
dan dalam pelaksanaannya perusahaan melakukan pencatatan dan mengevaluasi
anggaran dengan realisasinya, sehingga dapat mempermudah perusahaan untuk
menindaklanjuti penyimpangan-penyimpangan yang terjadi.
Description
Keywords
Penyusunan Anggaran Biaya Operasional