PENGARUH PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP PENCEGAHAN KECURANGAN (FRAUD) (Survey Pada SPBU di Kota Bandung)

Kecurangan dapat terjadi di berbagai sektor, baik sektor pemeritahan maupun di sektor swasta. Kecurangan (Fraud) bisa dilakukan dengan berbagai cara, kecurangan dengan cara menyiasati sistem adalah hal yang paling serting terjadi. Salah satunya kemendag menemukan beberapa SPBU di Kota Bandung melakukan praktik kecurangan yang merugikan konsumen dengan memanipulasi takaran liter BBM disalah satu mesin pengisian. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pengendalian internal terhadap pencegahan kecurangan (fraud) pada SPBU di Kota Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan kuantitatif dengan metode pengambilan sampel yaitu purposive sampling. Unit analisis pada penelitian ini adalah unit-unit organisasi pada SPBU di Kota Bandung. Jumlah populasi pada penelitian ini sebanyak 78 dan sampel yang diambil menggunakan rumus slovin sebanyak 65. Data yang diigunakan dalam penelitian ini berasal dari data primer yang diperoleh dari kuesioner. Metode analisis yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis regresi linier sederhana pada taraf signifikan sebesar 5%. Program yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini adalah Software Statistical Package for Social Sciences (SPSS) Ver. 20.00. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengendalian internal dan pencegahan kecurangan (fraud) pada SPBU di Kota Bandung termasuk dalam kategori baik. Selain itu hasil penelitian juga menunjukan bahwa pengendalian internal berpengaruh terhadap pencegahan kecurangan (fraud). Sedangkan besarnya pengaruh pengendalian internal terhadap pencegahan kecurangan (fraud) sebesar 62,7%.

Keywords

Pengendalian Internal, Pencegahan Kecurangan (Fraud), SPBU di Kota Bandung, Fraud Prevention (Fraud), Gas Station in Bandung City, Internal Control

URI

http://repository.widyatama.ac.id/xmlui/handle/123456789/13070

Collections

Economics - Bachelor

Full item page