Pengaruh Harga Jual dan Biaya Produksi Terhadap Valume Penjualan Teh SBUTK PT Perkebunan Nusantara VI (Persero) Jambi Sumatra Barat.

No Thumbnail Available
Date
2006-11
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Universitas Widyatama
Abstract
SBUTK PT Perkebunan Nusantara VI (Persero) merupakan salah satu produsen teh celup, dengan merek dagang â Teh Istimewa Kajoe Aroâ dan secara umum jenis teh celupnya dikenal dengan Kajoe Aro celup (KAC). Dengan mengingat masih kecilnya pangsa pasar teh celup di Indonesia maka KAC merasa perlu melakukan pengembangan bagian pasar. Pengembangan bagian pasar dapat dilakukan dengan cara meningkatkan bagian pasar yang sudah ada melalui bauran pemasarn yang tepat. Pengembangan pangsa pasar dilakukan untuk memperoleh keuntungan/laba melalui pencapaian volume penjualan yang tinggi. Asumsinya dengan adanya pangsa pasar yang besar maka akan mengakibatkan volume penjualan SBUTK juga akan meningkat sehingga SBUTK mampu mencapai tujuannya melalui peningkatan penjualan utnuk memperoleh laba semaksimal mungkin, dan untuk meningkatkan volume penjualannya SBUTK dituntut harus mampu memberikan pengorbanan lebih banyak dengan melalukan aktivitas-aktivitas promosi yang dirasa cukup efektif. Selain itu juga mampu menetapkan harga yang kompetitif bagi KAC 25 T,KAC 25 T merupakan salah satu teh celup unggulan yang dimiliki SBUTK, atas dasar itulah penulis tertarik untuk menyusun skripsi ini dengan judul â Pengaruh Harga Jual dan Biaya Promosi Terhadap Volume Penjualan Teh pada SBUTK PT Perkebunan Nusantara VI (Persero) Jambi-Sumatera Baratâ . Dengan mengajukan hipotesis penelitian yang berbunyi â Harga Jual dan Biaya Promosi Berpengaruh Terhadap Volume Penjualan Teh pada SBUTK PT Perkebunan Nusantara VI (Persero)â . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penetapan harga jual teh yang diterapkan SBUTK PT Perkebunan Nusantara VI (Persero), untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan promosi teh pada SBUTK PT Perkebunan Nusantara VI (Persero), untuk mengetahui bagaimana harga jual teh yang diterapkan oleh SBUTK PT Perkebunan Nusantara VI (Persero), untuk mengetahui bagaimana baiya promosi teh yang dilakukan oleh SBUTK PT Perkebunan Nusantara VI (Persero), untuk mengetahui bagaimana volume penjualan teh pada SBUTK PT Perkebunan Nusantara VI (Persero) dan untuk mengetahui sejauhmana pengaruh harga jual pada biaya promosi terhadap volume penjualan teh pada SBUTK PT Perkebunan Nusantara VI (Persero). Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah wawancara, observasi dan studi dokumenter. Dalam penulisan skripsi ini penulis menggunakan tiga variabel, yaitu dua variabel independen yang ditunjukan oleh harga jual dan biaya promosi teh dan satu variabel dependen yang ditunjukan oleh volumen penjualan teh. Untuk pengolahan data dalam penelitian ini penulis menggunakan alat bantu SSPS. 14, dan analisis datanya penulis menggunakan path analysis (analisis jalur). Penulis juga melakukan pengujian hipotesis, pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan cara membandingkan signifikansi dengan alpha. Penelitian ini menggunakan taraf kepercayaan sebesar 95% ( = 5%). Dari hasil pengolahan data, penulis dapat mengetahui pengaruh atau kontribusi harga jual dan biaya promosi terhadap volume penjualan teh pada SBUTK Perkebunan Nusantara VI (Persero) sebesar 4,1% dan sisanya sebesar 95,9% dipengaruhi oleh variabel lain. Berdasarkan hasil pengolahan juga diperoleh nilai signifikansi sebesar 54,3%. Nilai ini dibandingkan dengan sebesar 5% guna pengujian hipotesis, dan dari hasil perbandingan diperoleh kesimpulan bahwa yang sejalan dengan hipotesis penelitian yang diajukan oleh penulis tidak dapat diterima. Artinya harga jual dan biaya promosi tidak berpengaruh terhadap volume penjualan teh pada SBUTK PT Perkebunan Nusantara VI (Persero). Dengan demikian perusahaan diharapkan unuk meperhatikan faktor-faktor lain di luar harga jual dan biaya promosi.
Description
Keywords
Biaya Promosi, Harga Jual
Citation