PENGARUH PEMERIKSAAN PAJAK ATAS SURAT KETETAPAN PAJAK DAN TINDAKAN PENAGIHAN AKTIF TERHADAP TUNGGAKAN PAJAK (Studi Kasus Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees)

No Thumbnail Available
Date
2015
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Universitas Widyatama
Abstract
Kepatuhan Wajib Pajak dalam membayar pajak merupakan posisi strategis dalam meningkatkan penerimaan pajak. Namun pada kenyataannya, berdasarkan hasil pemeriksaan pajak masih banyak wajib pajak yang tidak memiliki kesadaran untuk membayar pajak sehingga mengakibatkan besarnya jumlah tunggakan pajak. Maka dilakukanlah penagihan pajak untuk menagih tunggakan pajak yang dimiliki wajib pajak. Masalah dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana pengaruh pemeriksaan pajak atas surat ketetapan pajak terhadap tunggakan pajak pada KPP Pratama Bandung Karees, (2) bagaimana pengaruh tindakan penagihan aktif terhadap tunggakan pajak pada KPP Pratama Bandung Karees, dan (3) apakah pemeriksaan pajak atas surat ketetapan pajak dan tindakan penagihan aktif berpengaruh secara simultan dan signifikan terhadap tunggakan pajak pada KPP Pratama Bandung Karees Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan eksplanatori. Pengumpulan data sekunder diperoleh melalui instansi yang berkaitan dengan penelitian ini yaitu seksi pemeriksaan dan seksi penagihan. Data yang dihasilkan dianalisis secara deskriptif dan statistic, dengan menggunakan analisis regresi, koefisien korelasi, determinasi dan pengujian hipotesis. Dari hasil penelitian diketahui bahwa pemeriksaan pajak atas surat ketetapan pajak (SKP) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap tunggakan pajak dengan kontribusi pengaruh yang diberikan sebesar 31,6%. Sedangkan penagihan aktif secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap tunggakan pajak, hal ini dilihat dari indikator penagihan pajak yaitu surat paksa dan surat perintah melaksanakan penyitaan (SPMP) masing-masing memiliki nilai t hitung < t tabel. Secara simultan pemeriksaan pajak atas surat ketetapan pajak dan tindakan penagihan aktif berpengaruh signifikan terhadap tunggakan pajak dengan kontribusi pengaruh yang diberikan sebesar 31,9%, sedangkan sebanyak 68,1% sisanya merupakan besar kontribusi pengaruh yang diberikan oleh faktor lain yang tidak diteliti. . Hasil hipotesis diperoleh dari perbandingan Fhitung dengan Ftabel adalah H0 ditolak karena : Fhitung 6,880 > Ftabel (2,816). Hal ini berarti Pemeriksaan Pajak atas Surat Ketetapan Pajak dan Tindakan Penagihan Aktif berpengaruh terhadap Tunggakan Pajak.
Description
Keywords
Tax Audit, Active Collection, Tax Arrears, Pemeriksaan Pajak, Penagihan Aktif, Tunggakan Pajak
Citation