PENGARUH KEBIJAKAN HUTANG DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012)
No Thumbnail Available
Date
2014
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Universitas Widyatama
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan antara kebijakan hutang terhadap nilai perusahaan, mengetahui apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara kebijakan dividend terhadap nilai perusahaan dan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh yang signifikan secara bersama-sama antara kebijakan hutang, dan kebijakan dividend terhadap nilai perusahaan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode asosiatif. Sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksplanatori.
Hasil penelitian menunjukkan Kebijakan Hutang pada sektor manufaktur menunjukan tidak adanya pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan. Hasil uji hipotesis menunjukkan Kebijakan Hutang tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan karena ttabel 1.978 > thitung -1.629 dengan demikian hipotesis ditolak. Kebijakan Dividen berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Hasil uji hipotesis ttabel 1.978 < thitung 2.366. Hal ini menunjukkan apabila DPR semakin tinggi maka akan membuat nilai perusahaan akan naik dihadapan para investor karena DPR yang tinggi akan memberikan pandangan bahwa perusahaan dalam keadaan sehat dan menunjukkan pertumbuhan perusahaan.
Kebijakan hutang dan kebijakan dividen berpengaruh bersama-sama terhadap nilai perusahaan Berdasarkan hasil penelitian diperoleh dari perdandingan Fhitung dengan Ftabel adalah H0 ditolak karena : Fhitung 4,387 > Ftabel 2,44. Hasil yang diperoleh dari perbandingan tingkat signifikansi adalah H0 ditolak karena :F sig 0,019 < 0,05. Hal ini menjelaskan bahwa dimana tinggi rendahnya hutang mempengaruhi nilai perusahaan dan tinggi rendahnya DPR akan mempengaruhi nilai perusahaan.
Description
Keywords
Kebijakan Hutang, Kebijakan Dividen, Nilai Perusahaan, Debt Policy, Dividend Policy, Corporate Value