PENGARUH TINGKAT PROFITABILITAS DAN LIKUIDITAS TERHADAP CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR)

No Thumbnail Available
Date
2010-11-23T09:06:20Z
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Capital Adequacy Ratio (CAR) adalah rasio kecukupan modal yang berfungsi menampung risiko kerugian yang kemungkinan dihadapi oleh bank. Tidak semua bank di Indonesia dapat dikatakan sehat, khususnya di bidang permodalan. Berdasarkan data BI hingga September tahun ini perbankan nasional telah menyalurkan kredit yang selalu meningkat dari tahun ke tahun bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Hal ini membuat ATMR (Aset Tertimbang Menurut Resiko) perbankan menjadi naik sehingga membuat CAR menjadi menurun. Penelitian ini dilakukan pada 12 Bank di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode tahun 2006‐2009 dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat profitabilitas dan likuiditas terhadap Capital Adequacy Ratio (CAR). Metode analisis data yang digunakan adalah metode asosiatif, yaitu menggunakan analisis regressi linier berganda. Berdasarkan pengujian hipotesis regressi secara bersama‐sama (simultan) dengan tingkat kepercayaan 95% dapat disimpulkan bahwa “profitabilitas dan likuiditas secara bersama‐sama (simultan) berpengaruh signifikan terhadap capital adequacy ratio (CAR) pada perusahaan perbankan yang go public di Bursa Efek Indonesia” .Besarnya pengaruh profitabilitas dan likuiditas terhadap capital adequacy ratio (CAR) adalah sebesar 45,1%. Artinya 45,1% perubahan capital adequacy ratio (CAR) pada perusahaan perbankan yang go public di Bursa Efek Indonesia dapat dijelaskan oleh variabel profitabilitas dan likuiditas, sedangkan sisanya 54,9% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti.
Description
Keywords
Profitabilitas, Likuiditas, Capital Adequacy Ratio, CAR, Bursa Efek Indonesia
Citation